Seruan.id - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat alias NASA pada laman resminya menyebut, Jakarta dan pulau reklamasi menjadi salah satu kota pesisi yang terancam tenggelam.
Prediksi terebut berdasarkan kondisi dari berbagai faktor. Di antaranya perubahan iklim, jumlah penduduk yang terus bertambah, juga eksploitasi air di wilayah Ibu Kota.
Selain itu, potensi tenggelam juga diakibatkan karena kenaikan permukaan air laut, imbas pemanasan global dan pencairan lapisan es. “Hanya sedikit tempat yang menghadapi potensi itu. Salah satunya daerah dengan penduduk 32 juta orang di Jakarta,” tulis NASA, dikutip dari laman resminya pada Mei lalu.
NASA menyebut, rata-rata permukaan laut global naik sebesar 3,3 milimeter (mm) per tahun. “Dengan meningkatnya suhu global dan pencarian lapisan es, banyak kota pesisir menghadapi risiko banjir yang semakin besar,” tulisnya.
Menurut analisis data Landsat NASA, Jakarta setidaknya telah membangun 1.185 hektare lahan baru di sepanjang pesisir pantai. Penambahan lahan dengan menambah pulau buatan kerap dianggap sebagai solusi tercepat.
Mengutip dari situs NASA, ilmuwan penginderaan jauh di East China Normal University Dhritiraj Sengupta mengatakan, sebagian besar lahan di wilayah Jakarta telah digunakan untuk pembangunan perumahan kelas atas dan lapangan golf.
Ternyata, hal ini memicu ancaman serius, yakni berpotensi menenggalamkan Jakarta. Terdapat juga pembangunan pulau reklamasi dibangun atas rencana induk Pembangunan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara (PTPIN) oleh pemerintah. Rencana tersebut berupa pembangunan tanggul laut raksasa dan 17 pulau buatan di sekitar Teluk Jakarta.