Seruan.id - Aksi teror bom terjadi di depan gerbang Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan sekitar pukul 10.28 WITA. Aksi teror tersebut sangat dikutuk keras oleh negara karena menimbulkan rasa takut dan perpecahan.
Terkait aksi Terorisme tersebut Presiden Jokowi menegaskan "Saya mengutuk keras aksi terorisme tersebut dan saya sudah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan-jaringan pelaku dan membongkar jaringan itu sampai tuntas ke akar-akar".
Presiden Jokowi sudah memerintahkan Kaporli untuk mengusut pelaku teror serta jaringan-jaringan terorisme yang telah melakukan teror di Gereja Katedral Makassar. Kasus itu akan didalami. Seluruh Aparat negara tak akan membiarkan aksi terorisme.
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa aksi Terorisme tidak berkaitan dengan agama. Tidak ada agama yang mengajarkan aksi kriminal yang menghilangkan nilai kemanusiaan.
Presiden Jokowi menjamin keamanan umat beragama. Beliau meminta agar masyarakat tetap tenang dalam menjalankan ibadah karena negara menjamin keamanan setiap umat yang melakukan ibadah.
Untuk pengobatan dan perawatan para korban luka-luka dalam aksi Terorisme Gereja Katedral Makassar, Negara akan menjamin pengobatan dan perawatan korban.
Presiden mengajak masyarakat agar sama-sama mendoakan para korban luka-luka agar cepat sembuh.
