Seruan.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengumumkan banjir yang sempat merendam beberapa titik wilayah DKI Jakarta sudah surut pada pukul 03.00 dini hari, Senin, (22/2/2021).
Hal tersebut disampaikan Anies saat memimpin Apel Operasi Lintas Jaya 2021 di Balai Kota DKI Jakarta, Senin pagi.
“Ini terjadi lewat kerja keras seluruh jajaran untuk melakukan pemompaan di tempat yang terdampak kemudian hari Senin dini hari jam 3 pagi tadi dipastikan 100 persen sudah surut,” kata Anies.
Ia juga mengatakan setelah banjir surut, masyarakat sudah bisa melakukan aktivitas sehari-hari dengan normal.
“Senin pagi seluruh kegiatan perekonomian kegiatan pemerintahan bisa berlangsung tanpa ada gangguan sedikit pun akibat curah hujan ekstrem pada hari Sabtu yang lalu,” jelasnya.
Meski banjir telah surut, tenda pengungsian yang didirikan untuk masyarakat yang terkena banjir masih ada, walaupun pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. Selain itu, kebutuhan pangan warga terdampak juga tetap disediakan.
"Tenda masih didirikan, mereka masih punya tempat berteduh sambil semua kerja bakti untuk membersihkan tempat yang terdampak oleh banjir,” kata Anies.
Tak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta juga tetap bersiaga apabila terjadi banjir susulan karena prakiraan cuaca BMKG, wilayah pesisir utara termasuk jakarta masih berpotensi mengalami hujan ekstrem. Mereka juga mengatakan sampai 25 Februrari nanti, hujan deras masih bisa terjadi. Karena itu tenda pengungsian masih didirikan agar bisa dipakai jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
