Kriminal, Seruan.id – Sungguh tega, Seorang pria yang
diketahui bernama Ahn Du rela membunuh istrinya, Vuong yang sedang hamil muda
dengan cara mendorong ke jurang demi mendapatkan klaim uang pertanggungan
asuransi jiwa.
Padahal saat itu istrinya, Vuong tengah hamil anak pertama
mereka yang sudah berusia 3 bulan kandungan.
Setelah diselidiki, awalnya Ahn Du mengajak istrinya keluar
kota dengan alasan jalan-jalan ingin mencari suasana liburan.
Tanpa menaruh sedikit pun rasa curiga, Vuong menerima ajakan
suaminya dan keduanya pergi ke Taman Nasional Pha Taem, Thailand.
Setelah tiba di lokasi yang sudah direncanakan oleh suami
kejam tersebut, Ahn Du dengan sengaja mengajak Vuong berciuman persis di tepi
jurang yang dalam.
Dengan polosnya, Vuong yang tidak menaruh sedikit pun rasa
curiga pada niat buruk suaminya menerima ciuman tersebut penuh gairah layaknya
pasangan suami istri pada umumnya.
Tidak sampai beberapa menit, Vuong menerima dorongan dari
suaminya dan tersadar bahwa dirinya tengah melayang ke jurang.
Pelaku Dijatuhi Hukuman Mati
Dilansir melalui laman eva,vn, pada minggu lalu, Ahn Du yang
merupakan warga Provinsi Jiangsu, China, dijatuhi hukuman seumur hidup oleh
penegak hukum setempat pada Jumat, (18/09/2020).
Kronologis:
Pada Juni 2019 lalu, Ahn Du mengajak istrinya, Vuong
melakukan perjalanan di Taman Nasional Pha Taem, Thailand untuk mendaki gunung.
Ahn Du telah merencanakan semuanya dari awal, bahkan ia
menyarankan agar istrinya tidak perlu repot-repot membawa telepon seluler.
Di tengah perjalanan, Ahn Du selalu memanjakan istrinya
dengan mengajak berkeliling melihat-lihat mural orang zaman dahulu.
Selanjutnya, pasangan tersebut melanjutkan tur mereka
mengikuti jalan setapak di tepi jurang menuju gunung.
Saat itu, sang istri sama sekali tidak mengetahui niat buruk
Ahn Du terhadap dirinya.
Berdiri tepat di tepi jurang yang dalam, Ahn Du memeluk
dirinya dari belakang, membelai bayinya yang masih berusia tiga bulan dalam
kandungan istrinya. Tidak hanya itu, Ahn Du kemudian mencium istrinya dengan
mesra.
Tiba-tiba, tanpa merasa bersalah pria kejam itu mendorong
tubuh istrinya ke dalam jurang.
“Mati kamu!” teriak suami tidak berperikemanusiaan
tersebut.
Karena telah merencanakan semuanya dengan matang, Ahn Du
tidak langsung bergegas pergi meninggalkan lokasi kejadian. Ia memastikan jika
istrinya benar-benar meninggal dunia dan menunggu selama 40 menit.
Setelah 40 menit berlalu, ia merasa bahwa misinya berhasil
dan kemudian ia berlalu dari tempat ia membunuh istrinya yang tengah hami anak
pertama mereka.
Ia tidak menyangka bahwa istrinya bakal selamat dari maut
tersebut. Saat terjatuh dari tebing, Vuong terjerat di dahan pohon yang rindang
dan itu membuat dia selamat dari kekejaman suaminya.
Seluruh tubuh Vuong penuh dengan luka, dari luka ringan
hingga luka parah dan naasnya lagi, Vuong terpaksa harus kehilangan bayi dalam
kandungannya.