Denny Siregar, (Penggiat Media Sosial) baru saja menuntut
pihak Telkomsel akibat kebocoran data pribadinya kepada pihak-pihak yang tidak
bertanggungjawab. Akibatnya pihak kepolisian berhasil mengungkap dan menangkap
pelaku berisial CS.
Kejadian yang menimpa Denny Siregar tersebut juga kerap
meresahkan sebagian besar pelanggan dengan jaringan terluas di Indonesia
tersebut.
Banyak pengguna yang curiga data mereka dijual oleh pihak
Telkomsel karena sering menerima SMS dari nomor tidak dikenal yang selalu
melakukan spamming SMS.
Banyak pelanggan Telkomsel yang risau akibat sering mendapat
sms terkait dengan penawaran produk, promosi produk, hingga sms penipuan.
Contohnya, dari beberapa pengguna yang Tim Seruan.id survey,
mereka mengaku sering mendapat SMS berupa penawaran pinjaman hutang, modal
usaha, penawaran produk CCTV, pengumuman undian berhadian, promo makanan dari
berbagai merk, dan masih banyak lagi.
Mereka mengaku merasa terganggu akibat SMS tersebut sangat
sering masuk inbox pesan mereka, terlebih akibat berasal dari nomor tidak
dikenal.
Lantas, bagaimana jika kita mendapat SMS dari orang tidak
dikenal atau Spamming SMS?
Aldin Hasyim, selaku GM External Corporate Communications
Telkomsel mengatakan jika terjadi penipuan, pelanggan dapat menghubungi layanan
call center 24 jam dengan menghubungi 188.
Selain menghubungi pihak call center, pelanggan juga dapat
melaporkan dengan cara-cara berikut;
Mengirimkan SMS pengaduan yang dikirimkan ke 1166 dengan
format PENIPUAN#NO.MSISDN PENIPU#ISI SMS PENIPUAN. Layanan ini tidak dikenakan
biaya (gratis).
Menghubungi melalui chatting dengan asisten virtual di LINE,
Telegram, Facebook Messenger Telkomsel (facebook.com/telkomsel), dan twitter
@telkomsel.
Pelanggan juga dapat mengirimkan email ke cs@telkomsel.co.id
Semoga membantu..
