Akhir-akhir ini beredar ramai video yang memperlihat seorang
penagih berbunga atau yang lebih dikenal dengan nama koperasi sedang
diinterograsi dan dipukuli oleh masyarakat Cianjur, Jawa Barat.
Dalam video yang beredar, terlihat awalnya proses interogasi
berjalan dengan aman-aman saja.
Pria penagih yang diketahui berasal dari Medan, Sumatera Utara
itu dengan sopan meladeni sejumlah masyarakat yang menginterogasi dirinya.
Bahkan terlihat jelas dalam video dia menyalami satu persatu
masyarakat yang sudah berkumpul di lokasi kejadian sambil memperkenalkan
dirinya dengan sopan.
“Ya busett, inilah dia setan riba itu. Ini adalah bakri, ini
dia bakri” kata seorang pria dibalik kamera yang merekam saat penagih tersebut
dipanggil oleh sejumlah masyarakat.
“Dari mana?” tanya seorang warga kepada penagih tersebut.
“Dari koperasi pak” jawab penagih dengan sopan sambil
menyalami mereka satu persatu.
“Koperasi mana?” tanya warga lagi.
“Saya koperasi modal sendiri pak” jawab penagih tersebut
yang terlihat sudah mulai ketakutan sebab dikerumuni masyarakat yang rata-rata
menggunakan pakaian hitam.
Saat penagih tersebut diinterogasi, masyarakat yang
diwakilkan oleh salah seorang warga mengatakan alasan, kenapa mereka melarang
pria tersebut menagih ke daerah mereka.
Mereka mengatakan bahwa si penagih sering tertangkap mata
melakukan penagihan dengan tidak sopan dan menggunakan sepatu hingga ke dalam rrumah
warga yang dia tagih.
Menurut mereka, tagihan yang terlalu berat juga sering
membuat penceraian terhadap warga di
daerah mereka.
“Ini peringatan, ini warning ya. Jadi kalo abang masih kekeh
kemari, jangan salahkan kami dan masyakat disini kalau bertindak melakukan
sesuatu ya” ancam mereka kepada penagih tersebut.
“Iya, Iya pak” jawab penagih.
Si penagih pun hanya mengiyakan semua yang dikatakan oleh
warga tersebut dan terlihat ketakutan.
“Cairin boleh, nagih jangan! Mengerti ngak? Jangan mengotor-ngotori
daerah ini!” tambah salah seorang warga ke arah penagih tersebut sambil memukul
bagian wajah penagih dan memberi beberapa tamparan kepada penagih tersebut.
Bukan hanya dipukuli, dalam video juga terlihat penagih
disepak dan didorong warga sambil meneriaki untuk tidak datang lagi melakukan penagihan
ke daerah mereka.